Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed., dalam acara Tarhib Ramadan 1446 H di Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta, mengingatkan pentingnya kesiapan mental dan spiritual dalam menyambut bulan suci Ramadan. Beliau mengajak jamaah untuk mengisi Ramadan dengan amalan yang disunahkan oleh Rasulullah.
“Saya menyampaikan agar kita semua menyiapkan mental dan iman untuk melaksanakan puasa Ramadan. Semoga kita dapat mengisi bulan suci ini dengan amalan-amalan yang dianjurkan Rasulullah,” ujar Prof. Abdul Mu’ti seusai menyampaikan kajian di Masjid Walidah Dahlan UNISA Yogyakarta pada Selasa (25/2/2025).
Prof. Abdul Mu’ti berharap setelah Ramadan, setiap individu dapat menjadi insan yang lebih bertakwa. Ia juga bersyukur atas keberhasilan acara Tarhib Ramadan 1446 H, yang berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat.
“Alhamdulillah, acara Tarhib Ramadan UNISA Yogyakarta sangat mengesankan. Semoga acara ini menjadi motivasi serta meningkatkan kesiapan mental dan spiritual kita dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 H.”
Ketua BPH UNISA Yogyakarta, Dr. Siti Noordjannah Djohantini, M.M., M.Si., menegaskan bahwa UNISA Yogyakarta sebagai bagian dari amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah terus berikhtiar untuk kemajuan.
“InsyaAllah, universitas ini terus memberi kemanfaatan bagi semua kepentingan dakwah.”
Ia juga mengapresiasi penyelenggaraan acara Tarhib Ramadan 1446 H, yang dianggap sebagai langkah penting dalam memperkuat kebijakan publik di tengah masyarakat.
Sementara itu, Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat., menyebut bahwa acara ini dirancang khusus bagi guru dan siswa Muhammadiyah se-DIY. Lebih dari 5.000 siswa dan guru hadir dalam kegiatan ini, yang juga menjadi ajang silaturahmi serta mengenalkan UNISA Yogyakarta lebih dekat kepada mereka.
“Ramadan adalah momentum penuh makna, waktu yang tepat untuk memperbarui komitmen spiritual, meningkatkan kualitas diri, serta memperbaiki hubungan dengan Allah SWT dan sesama manusia. Ini adalah waktu yang sangat berharga bagi kita untuk melakukan refleksi, memperbaiki diri, dan memperkokoh kebajikan dalam segala aspek kehidupan.”
Dengan berlangsungnya acara Tarhib Ramadan 1446 H, diharapkan seluruh peserta dapat lebih siap dalam menyambut bulan suci dengan penuh kesadaran, kesiapan mental, dan semangat memperkokoh kebajikan dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.