Yogyakarta, 20 Maret 2024 – Momentum bulan Ramadhan, LPPI Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta untuk pertama kalinya mengadakan program mubaligh hijrah internasional dengan mengirimkan sejumlah mahasiswa Mubaligh Hijrah ke Malaysia. Program ini berkolaborasi antara LPPI Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta dan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Malaysia, menandai langkah besar dalam pengembangan pemahaman Islam dan kemuhammadiyahan bagi masyarakat internasional. Dalam Program Mubaligh Hijrah Internasional ini, sejumlah mahasiswa dipilih untuk ditempatkan di tiga lokasi berbeda di Malaysia: kampung Kapong, Kampung Gombak, dan Kampung Bharu. Tujuan utama dari program ini adalah untuk tidak hanya menyebarkan ajaran Islam, tetapi juga untuk menjadi agen perubahan yang aktif dalam masyarakat.
Program yang berlangsung selama 17 hari, mulai dari pemberangkatan pada tanggal 16 Maret 2024 hingga kembali pada tanggal 31 Maret 2024, bertujuan untuk memberikan pengalaman bagi para mahasiswa. Mereka akan terlibat dalam beragam kegiatan dakwah dan pelayanan sosial di komunitas lokal yang mereka layani.
” Program ini bukan hanya sekadar pengiriman mahasiswa ke luar negeri, tetapi juga merupakan bagian dari strategi universitas untuk memperluas pengaruhnya dalam kebermanfaatan secara global. Kami berharap melalui program ini, mahasiswa dapat menerapkan disiplin ilmu mereka selama kuliah untuk berguna dimasyarakat. dan memperkaya pemahaman mereka tentang Islam dengan melihatnya dari perspektif yang lebih luas, dan juga tahun depan jika bisa tidak hanya di satu negara saja. Ini menjadi tantangan untuk Unisa bahwa dengan predikat unggul kita bisa meluas secara global.” ungkap Prof. Dr. Mufdilah. S.S.It., M.Sc (Wakil Rektor III Unisa Yogyakarta)
Kegiatan yang dilakukan oleh para mahasiswa mencakup berbagai aspek, mulai dari penyampaian ceramah agama, pengajaran Al-Quran kepada anak-anak, penyuluhan kesehatan hingga pelayanan kesehatan gratis. Hal ini tidak hanya membawa manfaat bagi masyarakat setempat di Malaysia, tetapi juga memberikan pengalaman yang tak ternilai bagi para mahasiswa.
Nurhalimah, salah satu mahasiswa yang terlibat dalam program ini, berbagi pengalamannya, “Saya sangat bersyukur atas kesempatan ini. Melalui program ini, saya tidak hanya dapat memberikan manfaat kepada masyarakat di Malaysia, tetapi juga belajar banyak tentang keberagaman budaya. Belajar bersama anak anak di Negeri Jiran bukan suatu hal yang mudah, namun tidak juga terbilang sulit. Mereka dengan senang hati menyambut kami untuk belajar bersama “
Diharapkan, program Mubaligh Hijrah Internasional ini bukan hanya sekadar memberikan pengalaman bagi para mahasiswa, tetapi juga memperkuat hubungan antarbangsa dan memperkaya pemahaman akan kultur kebudayaan dan nilai-nilai islam.